Kamis, 13 November 2008

MOHAMAD ROEM BERBICARA PENCULIKAN PROKLAMATOR


Penculikan terhadap Proklamator itu memang terjadi, Mohamad Roem adalah seorang-orang diantaranya yang dekat dengan peristiwa itu.
Ingatnya yang setia melahirkan buku dengan judul: Penculikan Prklamasi dan Penialaian Sejarah. Kecermatan dan kepiawaiannya, memberikan sumbangan pada sejarah, bahawa generasi muda ketika itu memiliki kekawatiran khusus, utamanya terkait dengan Proklamasi. Tidak ingin nyali proklamator itu pudar dan padam.
Data Buku:
JUDUL: Pentjulikan Proklamasi dan Penilaian Sedjarah.
PENULIS: Mohamad Roem
PENERBIT: Hudaya Jakarta/Ramadhani Semarang
CETAKAN: Pertama—1970
TEBAL: 68 halaman

Buku ini sebenrnya merupakan kumpulan karangan, dan pernah diterbitkan sekitar pertengahan Agustus 1969 di Harian Abadi dengan judul Pentjulikan Proklamasi dan Penilaian Sedjarah. Buku ini juga dibangun dengan menarasi pidato Mohamad Roem, tanggal 14 April 1970 di Taman Ismail Marzuki Jakarta.
Catatan:
Cover buku ini adalah Foto Mohamad Roem, ketika beliau tidak memakai songkok/topi, sebagian besar foto beliau menggunkan songkok. Cover buku inilah, yang menjadikan buku ini istimewa.

Tidak ada komentar: